KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Rekrutmen 2.000 bintara Polri orang asli Papua (OAO) menjadi angin segar bagi putra daerah di bumi cenderawasih.
Apalagi, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri Telah telah menyiapkan kuota khusus bagi anak kepala suku maupun ondoafi. Kabar gembira ini lantas menuai apresiasi dari masyarakat Kota Jayapura.
Henok Malo misalnya, Kepala Kampung Skouw Mabo yang menyampaikan terima kasih kepada Kapolri atas penerimaan 2.000 calon anggota Polri. Menurut dia, rekrutmen ini memberikan kesempatan bagi anak asli Papua mengabdi kepada negara.
“Terima kasih kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Karena, telah memberikan kesempatan bagi anak-anak kami orang asli Papua (OAP) untuk berkesempatan menjadi calon anggota Polri,” ucapnya, Senin 20 Mei 2024.
Henok menilai, kemudahan yang diberikan Kapolri melalui Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri telah membantu putra daerah menggapai mimpi. Kemudahan dimaksud dengan menambah batas usia calon Polri OAP.
Kemudahan lain, lanjut Honek, berkaitan dengan tinggi badan bagi casis asli Papua. “Kami sangat berterima kasih, karena anak-anak kami mendapat kesempatan dan peluang menjadi calon anggota Polri,” tuturnya.
Selain Henok, apresiasi juga datang dari Hengky Mambrasar, salah satu orang tua Casis Polri, Jeremia Mandesaw Rumaropen. Menurut dia, besarnya kuota penerimaan 2024 memberikan peluang besar bagai putra daerah.
“Terima kasih bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit atas kebijakannya yang akan menerima peserta didik Bintara Polri 2024 ini sebanyak 2.000 peserta didik,” ungkapnya.
Apalagi, penerimaan 2.000 peserta didik ini akan berlanjut selama lima tahun ke depan dengan total penerimaan 10.000 calon anggota Polri untuk wilayah Polda Papua. “Kami berharap melalui kesempatan ini, anak kami dapat bergabung menjadi anggota dan keluarga besar Polri tahun ini,” kata Hengky penuh harap.
Pada kesempatan yang sama, Lau nama panggilan Jeremia mengungkapkan bahwa menjadi anggota Polri merupakan cita-citanya dari kecil. “Saya bercita-cita dan berkeinginan kuat untuk menjadi anggota Polri, karena Polri selalu ada buat masyarakat,” katanya.
Lau mengaku bangga, anggota Polri selalu dapat menghadirkan rasa aman dan nyaman dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Bapak Kapolri yang terhormat, terima kasih atas peluang besar untuk kami masyarakat Papua. Semoga kami layak dan bisa lulus untuk menjadi anggota Polri,” ucapnya. *** (Achmad Syaiful)
