KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri mengungkapkan perkembangan terbaru Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang belum melakukan pencoblosan hingga hari kedua.
Dari 15.213 TPS, baru 14.701 yang melakukan pencoblosan, sedangkan 514 TPS sisanya belum memungut suara. “Untuk TPS yang sudah mencoblos ada 14.701 TPS atau 95,5 persen, artinyanya 514 TPS belum mencoblos atau 4,5 persen,” kata Fakhiri, Jumat 16 Februari 2024.
Fakhiri menyebut 514 TPS yang belum mencoblos tersebar di tiga provinsi. Untuk Provinsi Papua hingga kini masih terdapat 31 TPS yang belum mencoblos, yakni 19 TPS di Kabupaten Mamberamo Raya dan 12 TPS di Kabupaten Waropen.
Sementara untuk Provinsi Papua Tengah, 392 TPS yang belum mencoblos, yakni 92 TPS di Kabupaten Paniai, 295 TPS di Kabupaten Intan Jaya dan 5 TPS di Kabupaten Nabire.
Lalu untuk Provinsi Papua Pegunungan mencapai 91 TPS yang tersebar di Kabupaten Jayawijaya 4 TPS dan 87 TPS lainnya di Kabupaten Tolikara.
“Alhamdullilah untuk Papua Selatan semua TPS sudah melakukan pencoblosan. Memang sempat ada masalah di Kabupaten Boven Digoel, namun sudah diselesaikan dan semua TPS saat ini sudah proses perhitungan suara,” kata Fakhiri.
Fakhiri berharap hari ini semua TPS yang belum melakukan pencoblosan di Tanah Papua bisa menuntaskan pemungutan suara, sehingga proses perhitungan bisa segera berjalan.
Dia meminta kepada daerah tidak memaksakan untuk melakukan pencoblosan sistem noken. Menurutnya, pemilu sistem nasional atau prinsip one man one vote harus tetap dilaksanakan daerah.
“Saya juga sudah sampaikan saat safari sebelumnya agar berharap pemilu ikat noken berhenti. Karena ya, seperti ini jangan menggunakan cara yang tidak tepat memaksa untuk mendapat suara yang banyak,” ucapnya. *** (Imelda)