KABARPAPUA.CO, Wamena– Bupati Jayawijaya Atenius Murip, S.H, M. H dan Pengurus Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Badan Gizi Nasional (SPPG-BGN) membahas pelaksanaan awal tahapan Makan Bergizi Gratis (MBG) di ruang rapat Bupati Jayawijaya, Senin 10 Maret 2025. Dalam pertemuan tersebut, pengurus SPPG-BGN menjelaskan akan ada 15 ribu pelajar di Wamena yang menerima MBG.
Bupati Jayawijaya Athenius Murip, S.H,M.H menyambut baik program MBG dan diharapkan SPPG-BGN dapat berkoordinasi dengan baik, untuk 15 ribu pelajar di 20 sekolah.
“Harus didata ulang, sekolah mana yang mau atau tidak menerima MBG, supaya jika program sudah berjalan, tidak ada kendala,” kata Bupati Athenius.
DIrinya juga mengingatkan kepada SPPG-BGN dapat melibatkan tokoh-tokoh gereja dan tokoh perempuan dalam proses penyediaan MBG, terlebih dalam memasak makanan olahan MBG.
“Tim SPPG harus melibatkan unsur denominasi gereja di Kabupaten Jayawijaya agar tidak ada masalah yang timbul, karena di Kabupaten Jayawijaya situasi berbeda dengan daerah lain di Indonesia,” katanya.
Bupati Jayawijaya memastikan pada prinsipnya Pemda Jayawijaya setuju dengan program nasional MBG untuk diterapkan di sekolah.
Kepala SPPG Provinsi Papua Pegunungan Wahyu Adi Pratama menjelaskan terdapat 15 ribu siswa tersebar pada 20 sekolah di Distrik Wamena Kota, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP dan SMA/SMK.
“Saat ini ada 2 dapur umum yang disiapkan di Wamena. Dapur tersebut berada di Jalan Bhayangkara Wamena. Dapur terletak pada dua lokai di jalan yang sama,” jelasnya.
Menurutnya, satu dapur umum mampu menyediakan MBG sebanyak 3.500 pax, sehingga jika terdapat dua dapur umum MBG, mampu mengakomodir 7.000 pax penerima manfaat MBG.
“Pembagian MBG akan dilakukan secara bertahap hingga mengakomodir jumlah penerima manfaat di Kabupaten Jayawijaya khususnya untuk di Distrik Wamena Kota, ” ucapnya. *** (Agris Wistrijaya)