Menu ✖

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

PERISTIWA · 24 Jan 2025 17:39 WIT

Polri Tegaskan Klaim KKB Soal Pencurian 2 Senjata di Puncak Jaya Hoaks


					Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani. (Polda Papua) Perbesar

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani. (Polda Papua)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Polri menegaskan klaim Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) mengenai pencurian dua senjata api milik anggota Polri di Puncak Jaya adalah informasi bohong atau hoaks.

Polri menyatakan bahwa narasi yang beredar tersebut merupakan propaganda yang bertujuan menimbulkan keresahan di masyarakat. Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, membantah klaim tersebut.

Menurutnya, informasi yang disampaikan oleh kelompok bersenjata itu tidak memiliki dasar fakta dan hanya bertujuan untuk memprovokasi aparat serta masyarakat.

“Kami memastikan bahwa klaim pencurian senjata api oleh KKB ini adalah informasi yang tidak benar. Ini adalah bagian dari propaganda yang sengaja disebarkan untuk mempengaruhi opini publik dan menciptakan ketakutan di masyarakat,” ujar Brigjen Faizal dalam rilis, Jumat 24 Januari 2025.

Faizal menegaskan bahwa Polri bersama TNI tetap fokus menjalankan operasi penegakan hukum di Papua untuk melindungi masyarakat dari ancaman kelompok bersenjata. Polri tidak akan terpengaruh oleh narasi-narasi yang dibuat untuk mengalihkan perhatian aparat keamanan.

“Kami tetap fokus pada misi utama kami, yaitu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Setiap aksi KKB yang melanggar hukum akan ditindak sesuai aturan yang berlaku. Polri dan TNI bersinergi penuh untuk memastikan stabilitas di wilayah Papua,” tambahnya.

Faizal mengimbau masyarakat Papua untuk tidak mudah percaya pada informasi sepihak yang tidak dapat diverifikasi kebenarannya. Ia juga meminta warga agar tetap tenang dan mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan kedamaian di Papua.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh klaim yang tidak jelas kebenarannya. Informasi resmi hanya akan disampaikan melalui jalur resmi pemerintah dan kepolisian. Bersama-sama kita harus melawan propaganda yang bertujuan memecah persatuan bangsa,” tegas Faizal.

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Dugaan Korupsi Proyek Aerosport Mimika, Kejati Papua Sita Sejumlah Barang Bukti

19 June 2025 - 20:06 WIT

Pimpinan Komandan KRI Mata Bongsang dan KAL Kalakay Satrol X Jayapura Resmi Berganti

19 June 2025 - 19:46 WIT

Membawa Ganja, Kembali WNA Asal PNG Ditangkap Polisi di Kota Jayapura

19 June 2025 - 19:28 WIT

100-an Orang Terjaring Razia Narkotika di Perbatasan Papua, Ini Hasilnya

18 June 2025 - 23:01 WIT

Kembali Warga Sipil Dianiaya di Yahukimo, Polisi Menduga Pelakunya KKB

18 June 2025 - 17:57 WIT

Satu Anggota Kodim 1715 Yahukimo Gugur Ditembak OPM 

16 June 2025 - 21:07 WIT

Trending di PERISTIWA