Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA TENGAH · 11 Sep 2024 00:05 WIT

Survei PSI Pilkada Sistem Noken di Papua Tengah: Willem Wandik-Aloysius Giyai Unggul


					Pasangan Willem Wandik-Aloysius Giyai yang digadang-gadang maju Pilkada Provinsi Papua Tengah. Foto: ist Perbesar

Pasangan Willem Wandik-Aloysius Giyai yang digadang-gadang maju Pilkada Provinsi Papua Tengah. Foto: ist

KABARPAPUA.CO, Nabire – Panel Survei Indonesia (PSI) mengeluarkan hasil survei terkait Pilkada Provinsi Papua Tengah. Hasilnya, dalam pemilihan dengan sistem noken dalam berbagai simulasi pasangan Willem Wandik – Aloysius Giyai unggul.

PSI melakukan simulasi pertanyaan terbuka terhadap empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah. Simulasi pelaksanaan sistem noken ‘big man dan noken gantung’

“Hasil survei menunjukkan pilihan masyarakat terhadap pasangan calon kepala daerah Papua Tengah Willem Wandik -Aloysius Giyai berada di urutan pertama dengan 62,7%,” kata Direktur Eksekutif PSI Dominico Bagas dalam keterangannya, Selasa 10 September 2024.

Kemudian posisi kedua pasangan Natalis Tabuni-Titus Natkime dengan 12,1 persen, ketiga pasangan Meki Nawipa-Denas Geley dengan 7,9 persen. Keempat atau terakhir pasangan John Wempi Wetipo-Ausilius Youw dengan 5,4 persen, dan tidak memilih sebanyak 11,9 persen.

Bagas mengatakan, dalam survei juga responden diminta menilai kapabilitas pasangan calon kepala daerah. Kapabilitas yang dinilai dalam survei tersebut meliputi beberapa nilai.

Selain visioner, juga ada intelektualitas, kemampuan memerintah governability, kemampuan politik, komunikasi politik, dan kepemimpinan (leadership).

“Hasil Survei menunjukkan kapabilitas pasangan Willem Wandik -Aloysius Giyai unggul dibandingkan para pesaingnya, yaitu dengan skor 89,2%.  Posisi berikutnya ditempati pasangan Natalis Tabuni-Titus Natkime dengan skor 51,7%. Pasangan Meki Nawipa-Denas Geley dengan skor 49,2%, dan  pasangan John Wempi Wetipo -Ausilius Youw dengan skor 47,6%,” kata Bagas.

Hasil survei juga menemukan bahwa masyarakat Papua Tengah memiliki pertimbangan dalam menentukan pilihan terhadap pasangan calon kepala daerahnya.

Bagas menyatakan, sebanyak 81,3 persen mempertimbangkan rekam jejak dan pengalaman calon dalam memimpin. Demikian pula pencapaian konkret dalam memimpin atau bekerja di sektor publik.

“Hasil survei dengan simulasi survei dengan pelaksanaan sistem noken, yakni noken big man dan noken gantung ditemukan bahwa sebanyak 52,8% publik Papua Tengah sudah mengetahui akan adanya pilkada 2024 sedangkan sebanyak 47,2 % tidak dan belum tahu,” ujar Bagas.

Kemudian, sambung Bagas, sebanyak 79,3 persen tertarik pada visi dan program kerja yang ditawarkan nanti. Lalu, sebanyak 80,3 persen menginginkan calon kepala daerah yang mampu mengatasi permasalahan daerah serta membawa perubahan positif dalam berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi

“Dan sebanyak 79,4% mempertimbangkan personality dan perilaku calon kepala daerah,” katanya.

Survei PSI melibatkan sebanyak 1480 warga Papua Tengah yang dipilih dari populasi DPT pemilu 2024. Sebanyak 1.128.844 pemilih dan tersebar secara proporsional di 740 titik TPS di 8 Kabupaten.

Delapan kabupaten tersebut meliputi Nabire, Mimika, Dogiyai, Deiyai, Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya, dan Paniai.  Survei ini memiliki Margin of Error -/+2,55 % dan Tingkat Kepercayaan 95 persen.

“Pengambilan data survei menggunakan metode wawancara secara tatap muka dan saluran Whatsapp Video Call terhadap Responden Jajak pendapat. Ini untuk menguji tingkat elektoral setiap pasangan calon kepala daerah yang digelar oleh Panel Survei Indonesia mulai 28 Agustus sampai 7 September 2024,” ucapnya.

Bagas menilai, tingginya tingkat keterpilihan pasangan Willem Wandik -Aloysius Giyai mempunyai hubungan yang signifikan dengan rekam jejak paslon. Dimana keduanya mempunyai “Track Record” gemilang ketika menjabat di pemerintahan.

Sementara itu, Pengamat Human Resources Capital and Government Leadership dari University Utara Malaysia, Enggal Pamukty, menyimpulkan pasangan Willem Wandik, Aloysius Giyai dinilai berpotensi besar memenangkan Pilkada di Papua Tengah.

Willem Wandik merupakan Bupati Kabupaten Puncak dua periode yakni 2013 – 2018 dan 2018 – 2023. Sementara Aloysius Giyai juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Direktur UP2KP dan Direktur RSUD Dok II Jayapura hingga mendapat gelar Bapak Kesehatan Papua.

“Hasil survei dengan simulasi sistem noken yang menunjukkan tingginya elektabilitas Willem Wandik – Aloysius Giyai dibandingkan ketiga paslon lainnya dapat menggambarkan dukungan yang kuat dari suku Mee, Moni, Damal, Amungme, Komoro yang ada di Papua Tengah,” ujarnya. *** (Rilis)

Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

253 PNS Papua Tengah Terima SK Pengangkatan, Ucap 4 Poin Sumpah Janji

21 November 2024 - 20:40 WIT

Upaya Pemprov Papua Tengah Tingkatkan Kompetensi SDM Koperasi

20 November 2024 - 20:08 WIT

Momen Wamendagri Ribka Haluk Tinjau Progres Pembangunan di Papua Tengah

12 November 2024 - 20:10 WIT

100 Tenaga Kontrak Ikuti Diklatsar Satpol PP, Ini Pesan Pj Gubernur Anwar Damanik

5 November 2024 - 21:43 WIT

Pemprov Papua Tengah Teken NPHD untuk 2 Yayasan Kristen

5 November 2024 - 21:19 WIT

TP-PKK Papua Tengah Launching Sarapan Sehat Bergizi untuk 3.300 Pelajar

4 November 2024 - 22:32 WIT

Trending di KABAR PAPUA TENGAH