Menu

Mode Gelap

RAGAM · 21 Mei 2023 ·

Tanpa Lelah, Bripda Eko Mengajar Anak Putus Sekolah di Intan Jaya


					Bripda Eko saat mengajar anak-anak putus sekolah di Intan Jaya. 9Foto: Polda Papua) Perbesar

Bripda Eko saat mengajar anak-anak putus sekolah di Intan Jaya. 9Foto: Polda Papua)

KABARPAPUA.CO, Intan Jaya– Namanya Bripda Eko Prasetiyo Manggara Putra, personel Ops Rasaka Cartenz 2023. Ia tak sekadar anggota Polri yang mengabdi di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah. Bripda Eko juga menjadi pengajar bagi anak-anak putus sekolah di daerah tersebut sejak awal 2023. 

Setiap hari, Bripda Eko mengadakan mengajar tatap muka dengan anak didiknya yang putus sekolah. Kegiatan belajar tatap muka dilaksanakan di Mako Polsek Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

Kegiatan belajar mengajar selalu didahului dengan berdoa bersama sebagai langkah awal sebelum memulai kegiatan. Setelah itu, semua anak-anak diajak untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama, sebagai ungkapan rasa cinta dan kebanggaan terhadap tanah air.

Anak didiknya juga diajak membaca Pancasila secara bersama-sama, sebagai upaya memperkuat pemahaman mereka terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam dasar negara Indonesia.

Setelah hal itu dilakukan, Bripda Eko mulai mengajarkan membaca dan menulis (calistung). “Anak-anak sangat memahami materi yang diberikan dan aktif dalam mengikuti pembelajaran yang disampaikan,” kata Bripda Eko Prasetiyo, Sabtu 20 Mei 2023.

Ia menceritakan, anak didiknya hari ini mengenai menulis dan membaca huruf abjad. “Saya sangat senang melihat antusiasme dan keaktifan adik-adik dalam mengikuti pembelajaran ini,” kata Bripda Eko.

Antusias Anak Didik

Baca Juga >  5 Atlet Bulu Tangkis Asmat Ikut Seleksi PON Aceh 

Sebanyak 8 anak dengan usia maksimal 12 tahun hadir dalam kegiatan pembelajaran tersebut. Dalam proses belajar-mengajar, anak-anak menunjukkan pemahaman yang baik terhadap materi yang disampaikan oleh Bripda Eko Prasetiyo, serta aktif berpartisipasi.

Melalui kegiatan ini, tercipta kedekatan antara Bripda Eko Prasetiyo sebagai anggota Satgas Program Si-Ipar Rasaka Cartenz dengan anak-anak didik. Hal ini diharapkan dapat memotivasi dan menginspirasi mereka untuk terus belajar dan mengembangkan potensi yang dimiliki.

Program Si-Ipar ini akan dilaksanakan setiap harinya, dengan tujuan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada anak-anak putus sekolah dan tidak sekolah agar mereka memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan.

Program Si Ipar merupakan salah satu upaya dari Satgas Rasaka Polda Papua untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) khususnya di bidang pendidikan. 

Salah satu dimensi untuk membentuk IPM adalah pengetahuan. Khusus untuk Provinsi Papua yang kini terdiri dari Kota Jayapura dan delapan kabupaten lainnya dengan tingkat IPM berkategori sedang. *** (Adv/Polda Papua)

Artikel ini telah dibaca 36 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Kebahagiaan Siska Kobogau Sembuh dari ISPA Berkat Keladi Sagu Rasaka Cartenz

9 Juni 2023 - 20:05

Si Ipar Pacu Literasi Anak di Perbatasan Papua

9 Juni 2023 - 19:53

Si Ipar Wujudkan Harapan Anak Putus Sekolah di Dekai Yahukimo

8 Juni 2023 - 20:54

Keladi Sagu Rasaka Cartenz Temukan 3 Kasus ISPA di Jayapura Utara

8 Juni 2023 - 20:50

Metode Interaktif Si Ipar Tingkatkan Literasi Anak di Pegunungan Bintang

7 Juni 2023 - 22:09

Gathering Media di Malang, BI Papua Ajak 18 Wartawan Simulasikan Kebijakan Moneter

6 Juni 2023 - 12:09

Trending di RAGAM