Menu

Mode Gelap

PROVINSI PAPUA · 25 Mar 2023 ·

Provinsi Papua Pegunungan Fokuskan Dana Otsus untuk Pendidikan dan Kesehatan


					Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo saat Rakor Pengelolaan Keuangan Daerah se_Provinsi Papua Peguungan. (KabarPapua.co/Stefanus Tarsi) Perbesar

Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo saat Rakor Pengelolaan Keuangan Daerah se_Provinsi Papua Peguungan. (KabarPapua.co/Stefanus Tarsi)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura– Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo menegaskan alokasi anggaran Otonomi Khusus (Otsus) yang termasuk dalam APBD tahun 2023 senilai Rp 1,8 triliun difokuskan untuk pendidikan dan kesehatan.

Hal ini disampaikan pj gubernur di sela-sela Rakor Sosialisasi Regulasi Pengelola Keuangan Daerah Provinsi dan Kabupaten se-Papua Pegunungan yang berlangsung di Jayapura, Jumat 24 Maret 2023.

Ia menerangkan alokasi anggaran Otsus untuk pendidikan minimal 30 persen, sedangkan untuk kesehatan minimal 20 persen. Kebijakan ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 107 Tahun 2021 tentang Penerimaan, Pengelolaan, Pengawasan dan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Dalam Rangka Pelaksanaan Otsus.

Baca Juga >  Akses Jalan ke Lokasi Kantor Pemerintahan Papua Pegunungan Mulai Dibuka

Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Papua Pegunungan yang dimekarkan dari Provinsi Papua masih rendah yakni belum mencapai angka 60 hingga akhir tahun 2022. “Sementara angka 60 merupakan nilai kualitas Indeks Pembangunan Manusia dengan kategori sedang,” katanya.

Dia berharap dengan pelaksanaan rakor dapat mengedukasi pemda di 8 kabupaten dalam pengelolaan keuangan daerah, khususnya anggaran otsus tepat sasaran dan bermanfaat bagi pelayanan publik untuk masyarakat.

Baca Juga >  Gubernur Waterpauw: BP3OKP Diharapkan Berkomunikasi dengan Pemda

Sementara Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Agus Fathoni menyatakan pengawasan anggaran dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri, BPKP dan pihak eksternal yakni BPK. agar anggaran Otsus untuk pendidikan dan kesehatan yang ada tepat sasaran.

“Semua daerah di Papua Pegunungan perlu berusaha meningkatkan PAD sehingga mandiri dan tidak bergantung anggaran pusat untuk itu APBD bisa disusun dengan baik dan menggenjot pendapatan asli daerah,” katanya. *** (Stefanus Tarsi)

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Mensos Risma Minta Dukungan Keuskupan Bantu Warga Pegunungan Papua

1 Juni 2023 - 20:41

Perdana, Pemprov Papua Pegunungan Upacara Hari Lahir Pancasila

1 Juni 2023 - 20:17

Pemprov Papua Ajak Masyarakat Bergerak Aktif Memperkokoh Nilai Pancasila

1 Juni 2023 - 20:16

1 Tahun Pimpin Kota Jayapura, Frans Pekey Angkat Harkat Martabat Warga Port Numbay

1 Juni 2023 - 16:54

Cara Mensos Risma Keluarkan Masyarakat Papua dari Kemiskinan

31 Mei 2023 - 20:08

Ketua DPR Kota Jayapura Sentil Ketua RT, RW dan Kepala Kampung yang Nyaleg

30 Mei 2023 - 23:47

Trending di PROVINSI PAPUA