KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab dan Kasdam XVII/Cenderawasih, Brigjen TNI Irham Waroihan beserta rombongan berkunjung ke rumah duka Alm Mama Heemskercke Bonay.
Mama Heemskercke merupakan Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan Barisan Merah Putih Papua Republik Indonesia. Almarhum merupakan putri pertama Gubernur Papua Almarhum E. Bonay yang menjabat pada 1963-1965 dan tokoh perempuan Papua pejuang NKRI.
Mama Heemskercke Bonay menjadi salah satu tokoh keluarga pejuang yang menolak hasil Kongres Rakyat Papua (KRP) III yang mendeklarasikan Negara Federasi Papua Barat di Abepura, Papua pada 2011 lalu.
Pada saat itu, Mama Heemskercke menyampaikan bahwa pendirian negara Papua Barat dalam hasil kongres tersebut adalah khayalan dari sekelompok orang di Dewan Adat Papua. Ia pun tak setuju, sebab Papua yang aman dan damai, serta sejahtera, merupakan harapan semua pihak.
Pangdam Cenderawasih menyebutkan masih banyak aksi perjuangan yang dilakukan oleh Alm Mama Heemskercke untuk meyakinkan masyarakat untuk besama menjaga persatuan dan Kesatuan NKRI di Papua.
“Kami ikut berbelasungkawa sedalam-dalamnya, karena kita semua telah kehilangan sosok perempuan tangguh, seorang anak pejuang yang sampai akhir hayatnya membela NKRI dari oknum yang memecah kedaulatan NKRI di tanah Papua,” ujarnya, Senin, 21 Oktober 2019.
Pangdam Cenderawasih berharap perjuangan Mama Heemskercke dapat diteruskan oleh sosok perempuan pejuang lainnya yang membela Indonesia di tanah Papua. *** (Katharina)