KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura- Untuk meremajakan kembali kondisi hutan, pemerintah melalui kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah mencanangkan program pembuatan tanaman penghijauan dengan menanam 50 ribu batang pohon dilahan seluas 100 hektar di wilayah Sota, kabupaten Merauke, yang berbatasan langsung dengan RI-PNG.
Peremajaan hutan kembali dibuka oleh Danrem 174/ATW, Brigjen TNI Supartodi dan dalam sambutannya Danrem menyampaikan bahwa gerakan penghijauan ini telah dicanangkan oleh pemerintah sejak 10 tahun lalu, agar hutan-hutan yang telah rusak dapat kembali hijau, sehingga dapat menghasilkan oksigen yang melimpah. Apalagi wilayah Papua sebagai salah satu paru-paru dunia.
Dalam kesepakatan kerja sama pemerintah melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Membramo (BPDAS ) dan TNI melalui Korem 174/ATW dan Kodim 1707/Merauke, tentang gerakan penghijauan di wilayah perbatan RI-PNG telah lama di tanda tangani. Namun kerena keadaan cuaca wilayah Merauke yang baru akan memasuki musim penghujan, sehingga baru dilaksanaan saat ini.
“Mari kita berpartisipasi dalam melakukan penanaman pohon, sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan. Ini juga sebagai wujud kontribusi kita kepada negara, karena pohon yang kita tanam nantinya dapat bermanfaat bagi kehidupan orang banyak,” kata Danrem. ***(Ramah)
