KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Sebanyak 19 grup musik reggae dari berbagai daerah di Papua, mengikuti lomba musik reggae bertajuk ‘Numbay Reggae Festival Night’ yang digelar Pemerintah Kota Jayapura dalam memperingati hari jadinya ke-106 pada 7 Maret 2016 nanti.
Numbay Reggae Nigth yang dipusatkan di Taman Yosudarso (Imbi), Kota Jayapura, Sabtu, 27 Februari 2016, berhasil menyedot antusias warga, khususnya para rastaman atau pecinta musik reggae yang datang dari berbagai penjuru Kota Jayapura.
Acara sekitar pukul 17.00 WIT, langsung digeber dengan penampilan peserta pertama, Black Mountain. Grup band raggae asal Kabupaten Pegunungan Bintang ini kemudian disusul dengan peserta band selanjutnya.
Setiap peserta dalam lomba ini diberikan kesempatan membawa dua lagu. Lagu pertama, yakni berjudul Waniambey, yang merupakan lagu wajib dari permintaan panitia. Terus lagu kedua adalah pilihan dari peserta band masing-masing.
Koodinator Panitia Achmad Idrus mengatakan, salah satu tujuan digelarnya festival ini, untuk menggali potensi musik reggae yang dimiliki anak-anak Papua. ”Ini juga dalam rangka pengembangan musik reggae di Papua maupun Indonesia,” kata Idrus kegiatan seperti ini juga untuk menghindari kaum muda dari tongkrongan negatif.
Walikota Jayapura, Benhur Tommy Mano yang ikut langsung membuka dan menyaksikan festival band ini menyampaikan, Kota Jayapura adalah rumah dan istana bagi semua orang yang ada di kota ini.
“Saya bangga bahwa kita mengangkat satu pentas seni musik reggae yang dinikmati oleh anak-anak muda yang ada di Kota Jayapura. Dan suatu kebanggaan sejumlah grup dari Merauke, Wamena, dan Pegunungan Bintang turut ambil bagian bagian. Yang perlu dijaga, saya meminta para peserta grup reggae mengisi pembangunan di segala bidang di kota ini,” kata Mano.
Dalam kesempatan itu, Mano naik ke atas dan berbaur dengan peserta. Tak tanggung-tanggung, Mano mengambil gitar bass dan memegangnya bak seorang bass profesional. Para tamu undangan dan penonton sontak memberikan tepukan meriah kepada sosok kepala daerah yang familir dan penuh dengan inovasi ini.
Masih di tempat yang sama, Mano juga mengaku bangga dengan partisipasi ikatan komunitas motor yang ikut meramaikan HUT Kota Jayapura yang ke-106.
“Biarlah kebersamaan ini terus berjalan demi menjaga Kota Jayapura sebagai bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya saat menerima plakat dari sejumlah komunitas motor seperti Yamaha Vixion Club SSFC, Avanza Xenia Community dan Jayapura Ninja Club, Ikatan Kijang Indonesia (IKJ) grup Jayapura. ***(Lala Ahnaz)