Menu

Mode Gelap
Antisipasi 1 Desember, TNI Polri Patroli 2×24 jam di Kota Jayapura Pesan Sejuk Polri di Deklarasi Pemilu Ceria Tanah Papua Gedung Perpustakaan SMPN 5 Sentani Terbakar Hibah Pilkada Jayapura Cair 10 Persen, Deposit Kas Daerah Rp23 Miliar Disorot 1 Desember di Jayapura: Polisi Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal, Penjual Ngacir

KABAR PAPUA BARAT · 15 Jan 2024 17:24 WIT

Masuk Perdana di Teluk Wondama, Tiket KM Tidar Habis Terjual


					Kepala Sub Cabang A Pelni Teluk Wondama, Andius Dani Yikwa. (KabarPapua.co/Yosias Wambrauw) Perbesar

Kepala Sub Cabang A Pelni Teluk Wondama, Andius Dani Yikwa. (KabarPapua.co/Yosias Wambrauw)

KABARPAPUA.CO, Teluk Wondama – Kapal penumpang milik PT Pelni yakni KM Tidar telah menambah rute baru di Papua Barat pada tahun 2024 ini. Rute baru itu adalah pelabuhan Teluk Wondama.

Kepala Sub Cabang A Pelni Teluk Wondama, Andius Dani Yikwa menjelaskan, masuknya KM Tidar di Wondama merupakan permintaan dari pemerintah daerah. Permintaan ini ditujukan  kpadae kementerian maupun pihak Pelni untuk membantu masyarakat.

Sebelumnya, kata Dani, KM Tidar hanya melayani rute Makasar hingga Nabire. Namun mulai 16 Januari 2024 KM Tidar akan masuk perdana dan mulai melayani rute Teluk Wondama

“Awalnya pelabuhan terakhir di Nabire, namun tahun ini KM Tidar dari Nabire akan masuk lagi di Teluk Wondama,” kata Dani kepada KabarPapua.co di ruang kerjanya, Senin 15 Januari 2024.

KM Tidar akan berlayar menuju Pelabuhan Manokwari-Sorong-Fakfak-Kaimana-Dobo-Tual-Ambon-Namlea-Baubau dan Makassar. Dari Makassar KM Tidar akan kembali melewati rute yang sama hingga ke Pelabuhan Wasior Teluk Wondama.

“Untuk pelayaran perdana ini, kami mendapatkan kuota 200an seat dan semuanya telah habis terjual satu minggu lalu. Ini membuktikan bahwa antusias masyarakat sangat tinggi,” ungkapnya.

Pria yang berasal dari Provinsi Papua Pegunungan ini menyebut, jika Pelni hanya menyediakan jasa sesuai permintaan dan harapan masyarakat. Dia berharap kepada masyarakat agar dapat menggunakan jasa yang disediakan ini dengan sebaik-baiknya.

“Jangan hanya karena perbuatan dari satu dua orang menyebabkan kapal tersebut tidak lagi melayani rute Teluk Wondama,” kata Dani menambahkan. *** (Yosias Wambrauw)

Artikel ini telah dibaca 93 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Mengenal Keunikan Kampung di Fakfak Papua Barat

2 April 2024 - 21:06 WIT

Sejarah Kerajaan Islam di Fakfak Papua Barat

11 March 2024 - 21:58 WIT

Bupati Kaimana Teken NPHD Pengamanan Pilkada 2024 Rp5,05 Miliar

26 February 2024 - 23:56 WIT

Terangi Desa Patimburak, PLN Sukses Listriki Masjid Tertua di Tanah Papua

22 February 2024 - 15:54 WIT

Cek Kesiapan Pemilu 2024, Forkopimda Kaimana Sambangi KPU dan Bawaslu

7 February 2024 - 19:29 WIT

KM Tidar Masuk Perdana, Pemkab Teluk Wondama Siapkan Prosesi Adat

15 January 2024 - 21:28 WIT

Trending di KABAR PAPUA BARAT