Menu

Mode Gelap

PERISTIWA · 27 Jan 2016 ·

Inilah Pekerjaan dari Pemerintah untuk Tentara Papua Merdeka


					Teranus Enumbi (baju hijau),  komandan pleton TPN/OPM di Tingginambut, Puncak Jaya bersama pengikutnya, saat di Polda Papua. (KabarPapua.co/Lazore) Perbesar

Teranus Enumbi (baju hijau), komandan pleton TPN/OPM di Tingginambut, Puncak Jaya bersama pengikutnya, saat di Polda Papua. (KabarPapua.co/Lazore)

KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya berjanji menyediakan pekerjaan bagi anggota Tentara Pembebasan Nasional-Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM) yang bergabung dengan pemerintah dan ingin membangun daerahnya dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Bupati Puncak Jaya, Henock Ibo menuturkan selama ini pekerjaan yang telah dilakukan anggota TPN-OPM yang telah berbaur dengan masyarakat adalah tukang senso (potong) kayu dan mandor pada sebuah perusahaan pengerjaan jalan, dimana juga ada sebagian besar dilibatkan sebagai anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

“Pekerjaan-pekerjaan seperti itu yang bisa digeluti oleh mereka, selain pekerjaan sebagai petani dan bercocok tanam. Saat ini sudah ada sekitar 500-an anggota TPN-OPM yang telah turun (menyerahkan diri) sejak 2010 lalu. Kami menyediakan apapun yang mereka minta, misalnya alat senso kayu dan fasilitas lainnya, lalu juga perlengkapan untuk berkebun,” kata Henock, Selasa (26/1).

Baca Juga >  Sosok Alinsia Bokman Kondomo, Anak Lugu dan Takut Tuhan

Tak hanya diberikan pekerjaan, mantan anggota TPN-OPM ini juga diberikan tempat tinggal oleh pemda setempat. “Saat ini sudah ada 50-an rumah yang ditempati oleh mereka. Tahun ini akan ada 200-an rumah program dari pemerintah pusat yang akan dibangun di Distrik Tingginambut, namun tempatnya belum diketahui akan dibangun diatas atau dibawah,” jelas Henock.

Lalu, untuk memperlihatkan kemajuan pembangunan di daerah lain, para mantan anggota TPN-OPM itu juga diberangkatkan ke Jakarta atau tempat lain di luar Papua. “Tahun lalu ada 12 orang, lalu 5 orang yang saya bawa ke Jakarta untuk melihat pembangunan disana. Sekitar 2-3 hari di sana. Ini semata-mata untuk memberikan pandangan terhadapa pembangunan diluar sana,” ungkapnya.

Baca Juga >  Warga PNG Selundupkan 8,7 Kg Ganja ke Jayapura, Niat Barter dengan 4 Motor

Intinya, kata Henock, pihak Goliat Tabuni sebagai pimpinan tertinggi TPN-OPM di wilayah Puncak Jaya tak lagi memiliki pengaruh di tengah pengikutnya. Apalagi masalah yang dihadapi oleh Goliat tinggal menunggu waktu untuk bersama-sama dengan pemerintah membangun daerahnya. “Ini persoalan ideologi saja. Goliat juga warga negara Indonesia dan kami terus melakukan pendekatan kepada Goliat lewat orang-orang terdekatnya,” jelasnya. ***(Katharina Louvree)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

2 Warga Jayapura Tenggelam Saat Mandi di Pantai Holtekamp

27 Mei 2023 - 21:45

Lonceng Polresta Jayapura Kota Bunyi Berulang Kali, Kode Apa?

27 Mei 2023 - 15:07

KKB Tembaki Tim Patroli di Nogolait Nduga, Tak Ada Korban Jiwa

27 Mei 2023 - 12:08

Tempuh Jalur Damai, 8 Pemuda Pelempar Mobil di Sentani Siap Ganti Rugi

27 Mei 2023 - 11:40

Pangdam Cenderawasih Kedepankan Komunikasi Bebaskan Pilot Susi Air

25 Mei 2023 - 19:23

Warga PNG Selundupkan 8,7 Kg Ganja ke Jayapura, Niat Barter dengan 4 Motor

24 Mei 2023 - 17:09

Trending di PERISTIWA