KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Meski Kota Jayapura, Papua tidak secara penuh akan dilintasi gerhana matahari, Balai Besar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura, menyiapkan teleskop untuk menyaksikan secara langsung Gerhana Matahari Total (GMT).
Kepala Stasiun BMKG Wilayah V Jayapura, Dadang Permana menyebut, pihaknya akan melakukan pengamatan gerhana matahari sebagian menggunakan teleskop pada 9 Maret 2016. Teleskop itu ditempatkan di halaman Kantor TVRI Papua, Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua mulai pukul 08.53 WIT hingga bulan meninggalkan matahari pada 11.48 WIT.
“Kami mempersilahkan bagi media dan masyarakat untuk bisa bergabung melakukan pengamatan gerhana sebagian itu di Kota Jayapura, Papua,” kata Dadang, Selasa, 8 Maret 2016.
Walau hanya 78 persen gerhana matahari yang melintasi wilayah Kota Jayapura, kata Dadang, pihaknya yakin tak mengurangi antusias warga untuk mengekor di Bukit Bhayangkara hanya ingin melihat secara langsung gerhana yang datangnya 100 tahun sekali.
“Kami juga menyediakan fasilitas streaming untuk melihat kejadian gerhana matahari, bukan hanya streaming dari Jayapura, tetapi dari kota-kota lainnya seperti Tanjung Pandan, Palu, Ternate dan lain-lain,” kata Dadang.
Untuk memantau detik-detik terjadinya gerhana matahari total, Dadang menghimbau kepada masyarakat agar was-was juga dengan persiapan seperti kaca mata khusus melihat gerhana matahari bila ada. “Hal ini agar tak terjadi hal-hal yang merugikan diri sendiri,” katanya. ***(Ramah)