KABARPAPUA.CO, Kota Jayapura – Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura menggandeng empat perguruan tinggi yang ada di Papua dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman, di Kota Jayapura, Selasa, 11 Juli 2017.
Empat perguruan tinggi itu, masing-masing Universitas Cenderawasih (Uncen), Universitas Yapis Papua (Uniyap), Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) dan Universitas Ottow Geisler.
Kepala BBMKG Wilayah V Jayapura, Slamet Suyitno Raharjo mengatakan, kerjasama tersebut untuk memperkuat sumber daya manusia bidang analisa bencana dan merupakan kerjasama lanjutan setelah BBMKG bekerjasama dengan Uncen pada tahun 2007, 2009, 2010, 2012 dan 2015.
“Kami ingin meningkatkan pelayanan di Papua, terlebih di daerah pegunungan tengah yang sering terjadi bencana longsor. Kami mulai dengan Biro Otsus dulu,” jelas Slamet.
Menurut Slamet, kurangnya sumber daya manusia untuk ditempatkan di daerah pegunungan tengah Papua mendorong pihaknya melakukan kerjasama dengan empat perguruan tinggi itu.
Slamet berharap, kerjasama tersebut dapat ditindaklanjuti untuk bersama mewujudkan cita-cita membangun masyarakat di Papua secara aman, nyaman serta dapat memahami dan mengetahui cara mengantisipasi bencana yang diakibatkan oleh faktor cuaca dan gangguan alam lainnya.
Sementara itu, Rektor Uncen Jayapura, Onesius Sahuleka mengatakan, dunia pendidikan perguruan tinggi perlu melaksanakan tugas dan tanggungjawab penting yang meliputi tiga bidang yakni pengajaran, penelitian dan pengabdian.
Hal ini, kata Sahuleka, menjadi prioritas utama dan berguna bagi pembangunan di Indonesia khususnya di Papua. “Artinya ini dapat memberikan kontribusi pembangunan di Papua dalam segala aspek,” katanya.
Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Setda Provinsi Papua, Simon Itlay mengaku menyambut baik kerjasama itu dan berharap dapat meningkatkan sumber daya manusia di Papua dengan menciptakan tenaga handal dalam bidang meteorology dan klimatologi. ***(Syahriah)