KABARPAPUA.CO, Merauke – Tujuh atlet bulu tangkis asal Kabupaten Asmat lolos dalam putaran semifinal Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Provinsi Papua Selatan.
Mereka terdiri dari 3 orang katagori tingkat Sekolah Dasar (SD), 2 orang tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 2 orang sisanya tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).
Dalam ajang O2SN Provinsi Papua Selatan, Kontingen Asmat mengungguli pebulutangkis dari tiga daerah lain yakni Kabupaten Merauke, Mappi dan Boven Digul.
Dalam cabang olahraga bulu tangkis, Kontingen Asmat mengirimkan 10 atlet. Sementara untuk cabang olahraga atletik, Kontingen Asmat hanya mengirimkan 2 atlet.
Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Papua Selatan, Frans Sinurat mengatakan, ajang O2SN merupakan ajang pencarian bibit atlet bulu tangkis untuk menuju O2SN tingkat nasional.
O2SN yang digelar di Merauke merupakan ajang tingkat Provinsi Papua Selatan. “Ajang ini di ikut dari empat kabupaten, Merauke, Boven Digul, Mappi dan Asmat, mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA /SMK,” ujar Frans Sinurat.
Frans Sinurat menjelaskan, ajang O2SN saat ini merupakan ajang pertama tingkat provinsi setelah menjadi daerah otonomi baru. “Jadi yang juara di O2SN ini nantinya akan mewakili Provinsi Papua Selatan ke tingkat O2SN tingkat Nasional,” terangnya.
Ia mengakui Kontingen Asmat paling mendominasi dalam cabang olahraga bulu tangkis yang berlangsung di Gedung Olahraga Farit Say. Tercatat 7 atlet dari berbagai jenjang yang lolos ke semifinal. *** (Abdel Syah)