Menu

Mode Gelap

PROVINSI PAPUA BARAT · 23 Jul 2020 ·

180 Personel Polda Papua Barat Terlibat Operasi Patuh Mansinam 2020


					180 anggota Lantas dikerahkan untuk Operasi Patuh Mansinam 2020. (KabarPapua.co/Irsye Simbar) Perbesar

180 anggota Lantas dikerahkan untuk Operasi Patuh Mansinam 2020. (KabarPapua.co/Irsye Simbar)

KABARPAPUA.CO, Manokwari– Polda Papua Barat menggelar apel pasukan Operasi Patuh Mansinam 2020. Sebanyak 180 personil dikerahkan dalam operasi ini, guna terciptanya Kamseltibcar lantas dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 secara preemtif, preventif dan persuasif, juga humanis pada masa adaptasi kebiasaan baru.

Wakapolda Papua Barat, Brigjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan permasalahan bidang lalu lintas berkembang dengan cepat dan dinamis. Hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

“Perkembangan transportasi juga telah berada pada era digital. Misalnya operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman yaitu cukup menggunakan telepon selular. Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja polri khususnya polantas,” katanya, Kamis 23 Juli 2020.

Baca Juga >  Inilah 8 Poin Rekomendasi Rakor Fordasi 2023 di Papua Barat

Dalam pelaksanaannya, Operasi Patuh Mansinam 2020 berbeda dengan pelaksanaan operasi patuh sebelumnya. Tahun ini direncanakan kegiatan dilaksanakan dengan mengedepankan giat preemtif, preventif dan persuasif serta humanis.

Selain kegiatan bersifat humanis, perhatian operasi patuh dilakukan untuk menurunkan titik lokasi kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, sesuai dengan karakteristik wilayah masing-masing (tematik) namun tetap mempedomani protokol kesehatan.

Baca Juga >  Paulus Waterpauw Jadi Gubernur Papua Barat Berdengung di Rakor Fordasi 2023

Data  jumlah kecelakaan lalu lintas Operasi Patuh Mansinam 2019 sebanyak 3 kejadian mengalami penurunan sebanyak 73 persen, dibandingkan periode tahun 2018. Jumlah korban luka berat pada operasi tersebut sebanyak 1 orang dan luka ringan 2 orang.

Sedangkan jumlah pelanggaran lalu lintas operasi patuh mansinam tahun 2019 sejumlah 842 pelanggaran, dengan jumlah tilang sebanyak 75 lembar dan teguran sejumlah 767 teguran.

“Operasi Patuh Mansinam 2020 dilaksanakan selama 14 hari, yang dimulai dari tanggal 23 Juli hingga 5 Agustus 2020, secara serentak di seluruh Indonesia,” Wakapolda Papua Barat menambahkan. *** (Irsye Simbar)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Paulus Waterpauw Jadi Gubernur Papua Barat Berdengung di Rakor Fordasi 2023

28 September 2023 - 00:15

Inilah 8 Poin Rekomendasi Rakor Fordasi 2023 di Papua Barat

27 September 2023 - 23:32

Gubernur se-Tanah Papua Bertemu di Timika, 7 Poin Disepakati

21 September 2023 - 16:35

Kakao Ransiki Papua Barat Tembus Pasar Eropa

21 September 2023 - 08:27

Puluhan Anak Asuh Gubernur Waterpauw di Mansel Sembuh dari Stunting

18 September 2023 - 11:54

Prevalensi Stunting Teluk Bintuni Dekati Target Nasional, 2024 Lebih Rendah!

16 September 2023 - 18:51

Trending di PROVINSI PAPUA BARAT